Maros, 9 Mei 2024 — Tim Pengabdian Junior FC asal STAI DDI Maros berhasil meraih juara 2 dalam ajang Turnamen Mini Soccer “Pengabdian Cup 2″ yang digelar pada Jumat, 9 Mei 2024. Turnamen ini bersifat umum dan diikuti oleh berbagai tim, dengan sistem round-robin, di mana seluruh peserta saling bertemu satu kali.
Meski merupakan tim yang baru terbentuk, Pengabdian Junior FC tampil percaya diri dan cukup solid dalam setiap laga. Mereka mampu bersaing dengan tim-tim yang lebih berpengalaman dan akhirnya menutup turnamen di posisi kedua klasemen akhir. Selain itu, salah satu pemain Junior FC berhasil meraih gelar top scorer setelah mencetak sejumlah gol penting selama turnamen.
Prestasi ini menjadi gelar kedua bagi Pengabdian Junior FC, setelah sebelumnya berhasil meraih juara 1 dalam turnamen futsal antar kampus. Dua pencapaian ini menjadi bukti bahwa semangat dan kerja sama dapat membawa hasil meskipun tim masih dalam tahap awal pembentukan.
Salah satu pemain menyampaikan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari kekompakan dan saling percaya di antara anggota tim. “Kami tidak terlalu memikirkan menang atau kalah, yang penting kami bermain sebagai satu tim dan memberikan yang terbaik,” ungkapnya.
Civitas Akademika STAI DDI Maros turut mengapresiasi prestasi mahasiswanya yang aktif dalam kegiatan positif seperti turnamen ini. Mereka menilai bahwa keterlibatan mahasiswa dalam kompetisi semacam ini tidak hanya mengasah kemampuan teknis di lapangan, tetapi juga melatih mental, tanggung jawab, dan sportivitas.
“Kami jadikan turnamen ini sebagai proses belajar, bukan hanya soal hasil,” ucap salah satu dosen pembina.
Turnamen ini juga dinilai sebagai ajang silaturahmi yang bermanfaat, mempertemukan berbagai komunitas olahraga dari latar belakang yang berbeda. Mahasiswa tidak hanya mendapat pengalaman bertanding, tapi juga memperluas jaringan dan memperkuat jiwa kompetitif yang sehat.
Pengabdian Junior FC juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan mahasiswa STAI DDI Maros serta Petinggi STAI DDI Maros atas segala bentuk dukungan yang telah diberikan, baik secara moril maupun materil. Meskipun tidak semua dapat hadir langsung di lapangan, mereka tetap menjadi bagian penting atas terselenggaranya turnamen ini. Bantuan dan keterlibatan mereka di balik layar menunjukkan bahwa kebersamaan dan semangat solidaritas masih sangat kuat di lingkungan kampus.
Dengan hasil ini, Pengabdian Junior FC berharap bisa terus berkembang dan konsisten berpartisipasi dalam berbagai turnamen lainnya. Mereka ingin menjadikan prestasi ini sebagai motivasi untuk terus belajar, bertumbuh, dan membawa nama baik kampus dalam kegiatan positif di luar perkuliahan.
Melihat antusiasme peserta dan penonton, panitia serta pihak kampus berharap Turnamen Pengabdian Cup 2 bisa kembali digelar dalam edisi ketiga. Harapannya, Pengabdian Cup 3 bisa melibatkan lebih banyak tim, meningkatkan kualitas pertandingan, dan memperkuat peran olahraga sebagai media pembinaan karakter dan solidaritas di kalangan pemuda.
